Jumat, 21 Oktober 2016

TUGAS 2




 1. Yang dimaksud dengan bisnis yaitu  kata bisnis berasal dari bahasa Inggris yaitu busy yang berarti sibuk. Kata busy pada bahasa inggris lama yakni bisignis yang artinya keadaan dimana seseorang sibuk “state of being busy“. Sedangkan secara etimologi, bisnis yaitu keadaan dimana individu atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang dapat menghasilkan laba atau keuntungan.
Kata “bisnis” memiliki tiga penggunaan, yakni penggunaan singular yang merujuk pada badan usaha, yakni kesatuan yuridis dan ekonomis yang tujuannya mencari keuntungan. Penggunaan yang lebih luas merujuk pada sektor pasar tertentu, contohnya bisnis pertanian. Penggunaan paling luas merujuk kepada seluruh kegiatan yang dilaksanakan oleh suatu komunitas.
Definisi bisnis yang tepat dan diakui kebenarannya masih menjadi bahan perdebatan hingga kini. Berdasarkan ilmu ekonomi, bisnis ialah suatu organisasi yang menjual  jasa atau barang kepada pembeli atau konsumen ataupun bisnis lainnya, untuk memperoleh laba. Pada pembahasan kali ini akan dijelaskan lebih luas pengertian bisnis menurut para ahli.

Pengertian Bisnis Menurut Para Ahli
Ada beberapa para ahli yang mengemukakan pendapatnya tentang bisnis, berikut ini akan dijelaskan dengan jelas.
1. Prof. Owen
Bisnis ialah suatu perusahaan yang berkaitan dengan produksi dan distribusi barang untuk dijual kembali ke pasaratau memberikan harga dalam setiap barang ataupun jasa.
2. Urwick dan Hunt
Bisnis ialah setiap perusahan yang memproduksi dan mendistribusikan serta menyediakan barang atau jasa yang diperlukan masyarakat dan atas dasar kesediaannya dalam membeli atau membayar.
3. Mc. Naughton
Bisnis merupakan suatu pertukaran barang, jasa ataupun uang dengan tujuan memperoleh keuntungan.
4. Prof. L. R. Dicksee
Bisnis ialah suatu bentuk kegiatan yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan bagi yang berkepentingan atau mengusahakan kegiatan tersebut.
5. William Spregal
Mengatakan bahwa bisnis ialah suatu kegiatan yang berhubungan dengan produksi dan distribusi barang atau jasa yang bisa diklasifikasikan dalam kegiatan-kegiatan bisnis.
6. Hooper
Menyatakan bahwa bisnis merupakan keseluruhan yang kompleks pada bidang-bidang industri dan penjualan, industri dasar, prosesnya, industri manufaktur dan jaringan, insuransi, perbankan, distribusi, transportasi dan lainnya yang kemudian masuk secara menyeluruh dalam dunia bisnis. Tujuannya memperoleh keuntungan bagi yang mengusahakannya.
7. Merriam Webster
Bisnis merupakan segala aktifitas pembuatan dan jual beli barang jasa kemudian ditukar dengan uang, kegiatan atau keja merupakan suatu pekerjaan dan jumlah kegiatan tersebut terselesaikan oleh sebuah perusahaan, pabrik ataupun toko.
8. Brown dan Petrello
Bisnis merupakan suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang diperlukan masyarakat. Jika kebutuhan masyarakat meningkat, maka jumlah produksinya di tingkatkan agar memenuhi segala kebutuhan masyarakat sambil memperoleh laba.
9. Steinford
Bisnis berarti aktifitas dalam penyediaan barang dan jasa yang diperlukan konsumen.
10. Musselman dan Jackson
Mereka berpendapat bahwa bisnis ialah jumlah keseluruhan aktifitas yang terorganisir dalam bidang perniagaan dan industri penyediaan barang dan jasa agar terpenuhi kebutuhan masyarakat serta dapat memperbaiki kualitas kehidupan masyarakat.
Ada tiga hal penting dalam bisnis yaitu: menghasilkan barang dan jasa, mencari profit, dan memaksimalkan kebutuhan konsumen.

2. KARAKTERISTIK SISTEM BISNIS
Kompleksitas keberagaman  ketidakpastian dan dinamika perubahan yang selalu terjadi menjadikan dunia bisnis penuh dengan tantangan. Tantangan – tantangan tersebut tentunya menjadikan system bisnis itu menjadi dinamis. Beberapa karakteristik bisnis sebagai berikut.
       - KOMPLEKSITAS DAN KEANEKARAGAMAN
Yaitu bisnis yang muncul dengan berbagai sector dengan beberapa kelompok industry . Masing –masing industry yang terkumpul didalamnya terdapat perusahaan –perusahaan yang bervariasi dalam bentuk kepemilikan, volume bisnis, struktur modal, dan lingkup aktivitasnya, serta gaya manjemen yang diterapkan .Contohnya, pembuat perkakas elektrik, dan produk – produk elektronik .
Kompleksitas yang dihadapi oleh perusahaan – perusahaan yang sudah go public atau go internasional memiliki perbedaan dengan tantangan yang dihadapi oleh produk local. Selain menghadapi perbedaan dalam perilaku konsumen , perusahaan global juga menghadapi kendalaekonomis, misalnya penetapan tariff dan kuota untuk ekspor dan impor oleh Negara tujuan .
     - SALING KETERGANTUNGAN
Yaitu masing –masing perusahaan dalam operasinya selalu membutuhkan dan dibuthkan oleh perusahaan lain . hasil yang diproduksi oleh sebuah perusahaan akan menjadi input bagi perusahaan lain, demikian juga sebaliknya. Maka dari itu perusahaan tidak akan bisa eksis atau terkenal tanpa bekerja sama dengan perusahaan lain.
Ketergantungan juga dapat dilihat dari penyebaran wilayah produk. Perusahaan yang berada dalam suatu Negara, dan ingin meningkatkan permintaan produknya tentu akan mempertimbangkan untuk menjualnya keluar negeri jika pasar dalam negeri melebihi kapasitas atau permintaan yang terbatas. Dalam hal ini perusahaan harus bekerja sama dengan asosiasi/ lembaga-lembaga perdagangan untuk membantu memasarkan produknya.
     PERUBAHAN DAN INOVASI
Perubahan dan inovasi sangat diperlukan dalam bisnis terutama dalam menghadapi perubahan lingkungan bisnisyang cepat. Namun dalam pengertiannya adalah perusahaan yang tidak mampu menawarkan produknya sesuai dengan selera konsumen, maka produknya pasti akan secara tidak langsung ditinggalkan oleh pelangganya. Perubahan dan inovasi dalam bisnis bertujuan untuk memberikan kepuasan bagi konsumen, Karena adanya perubahan lingkungan, seperti pendapatan yang tetap , trend atau model yang berubah, serta gaya hidup dan perkembangan teknologi yang semakin canggih.

3. Menurut saya peran bisnis dalam kehidupan masyarakat sekarang sangat besar dikarenakan seluruh aspek dalam kehidupan itu memang memerlukan sebuah pengelolaan yang sangat maksimal untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal juga.Dalam berbisnis kita memerlukan berbagai modal seperti uang,tenaga,mesin,dll. Bukan suatu hal yang naïf bila setiap orang memang bekerja keras untuk mendapatkan keuntungan berupa uang atau penghargaan lainnya. Bila dalam kehidupan saya, saya membiasakan untuk melakukan bisnis tidak hanya untuk mencari uang bisa juga untuk mendapatkan hal-hal lain yang bisa menguntungkan saya. Misalnya seperti saat SMA saya sering membantu pekerjaan guru saya seperti memeriksa hasil ulangan dan keuntungan non financial yang saya bisa dapatkan mungkin saya bisa mendapat nilai perilaku yang baik buku nilai saya nantinya.
Bila dari segi ekonomis kegiatan bisnis yang pernah saya lakukan sama seperti anak-anak pada umumnya seperti sehabis membantu orang tua belanja/membawakan barang ke tempat saudara saya biasanya meminta imbalan berupa uang jalan. Dalam berbisnis banyak hal juga yang harus kita korbankan misalnya waktu kita yang berharga, lalu tenaga yang terpakai. Dalam berbisnis kita di sarankan untuk sepintar pintarnya mendapatkan kerabat karena dari kerabat itulah akan tercipta sebuah hubungan atau link yang akan meluas setiap harinya. Dari 1 orang teman kekuatan bisnis akan semakin menguat dan menyebar semakin lama semakin luas. Dari berbisnis pula kita akan mengetahui bagaimana cara menghadapi orang banyak, kita dapat tahu bagaimana selera masyarakat jaman sekarang serta kita pun dapat mengetahui karakteristik orang orang yang ada di dunia bisnis jaman sekarang.
Dalam dunia bisnis bila pandai bergaul dan pandai me lobi orang banyak tanpa kita sadari link kita sudah sangat luas dan bisnis kita bisa go inter nasional. Dalam berbisnis kita harus memiliki ciri khas yang menunjukan bahwa ini adalah bisnis kita. Bisa dari cara kita menanggapi setiap customer, property yang digunakan(baju,tata rias yang digunakan), dan bisa juga dari barang-barang yang kita perjual belikan. Kebanyakan orang jaman sekarang melakukan bisnis dengan berkelompok mendirikan suatu organisasi bersama sama. Seperti halnya orang tua saya yang sekarang sedang mencoba untuk melakukan kerja sama dengan saudaranya yang memilik tanah di Kalimantan yang bisa di Tanami pohon kelapa sawit dalam jumlah yang cukup besar. Maka dari pada itu setelah menyelesaikan kuliah S1 saya di universitas gunadarma saya akan mencoba untuk berbisnis usaha kecil kecilan bersama teman teman nanti.

4. Cara melakukan klasifikasi bisnis ada 2 fase yaitu :

a.untuk menemukan gagagan 
Diri Sendiri


Kepekaan untuk bertanya dengan diri sendiri, apa yang diperlukan dan dibeli orang lain
·        - Pelanggan dan Pesaing
Sulit, karena tidak selalu jujur mengatakan segala hal yang ingin diketahui
·         - Pasar
Keberhasilan suatu produk disatu pasar kerapkali dapat melahirkan gagasan tentang sukses dan potensial disuatu pasar lain.
·        - Produk yang gagal
Suatu evaluasi yang mendalam atas produk yang baru

b. Gagasan yang berhubungan dengan peluang bisnis
·         -Analisis persoalan
·         -Analisis situasi
·        - Merumuskan wilayah yang tidak diketahui
·        - Mensurvey pelanggan sasaran

Sumber Referensi :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar